Panas Jelang PSU, Rombongan Cawabup Bengkulu Selatan Dihadang di Jalan

Indonesiaraja.com, Bengkulu Selatan -- Calon Wakil Bupati Bengkulu Selatan nomor urut 02, Ii Sumirat Mersyah, melaporkan seorang anggota DPRD dan anak dari calon bupati ke Polres Bengkulu Selatan. Laporan tersebut dibuat karena dugaan aksi penghadangan terhadap rombongan Ii saat berkunjung ke Kecamatan Kedurang.

Ii menyampaikan bahwa kunjungannya ke Kedurang pada malam hari (18/4) adalah untuk menghadiri undangan, bukan dalam rangka kegiatan kampanye atau politik lainnya.

Namun, rombongan Ii dihadang oleh sekitar 50 orang yang dipimpin oleh seorang anggota dewan dari partai pengusung calon lain, serta anak dari calon bupati yang menjadi pesaingnya. Belum diketahui secara pasti motif dari aksi penghadangan tersebut.

Rizal, salah satu anggota rombongan, menjelaskan bahwa sekitar pukul 21.00 WIB, rombongan menuju Kedurang dan sempat singgah di rumah salah satu kerabat untuk minum kopi dan bercengkerama. Setelah itu, mereka melanjutkan perjalanan, namun tiba-tiba dihadang oleh sekelompok massa.

“Situasinya mencekam. Mereka memaksa menggeledah mobil dan mengambil kunci kendaraan,” kata Rizal.

Karena situasi semakin tidak kondusif, rombongan memutuskan untuk membatalkan kunjungan dan berbalik arah. Namun, kelompok tersebut tetap membuntuti rombongan dengan sepeda motor, bahkan hingga di luar wilayah Kedurang, dan terus berusaha bertindak anarkis.

Atas kejadian tersebut, Ii melapor ke Polres Bengkulu Selatan.

"Pemilihan suara ulang (PSU) Pilkada Bengkulu Selatan seharusnya menjadi pesta demokrasi yang sehat. Mari bersaing secara fair," ujar Rizal. (Red)